Madiun-(22/10/25), bertepatan dengan peringatan Hari Santri Nasional (HSN), MTsN 9 Madiun mengadakan serangkaian kegiatan untuk memperingati dan memeriahkannya. Rangkaian kegiatan tersebut telah dimulai dari Hari Senin (20/10) dengan mengenakan busana muslim selama sepekan bagi seluruh siswa, guru, dan tenaga kependidikan. Hari selanjutnya, Selasa (21/10), kegiatan pagi di madrasah diawali dengan pembiasaan sholat dhuha berjamaah dan dilanjutkan dengan membaca Sholawat Nariyah bersama-sama sebanyak 7 kali. Di sela-sela kegiatan, Bapak Kepala Madrasah, Anas Syahrul Munir, S.Pd., M.Pd., mengingatkan kepada seluruh siswa agar senantiasa meneladani karakter santri yang senantiasa menjaga ibadah dan akhlakul karimah dimanapun berada. Seluruh civitas akademika sangat bersemangat untuk mengikuti serangkaian kegiatan HSN 2025 ini. Setelah pembiasaan, para siswa didampingi wali kelas masing-masing mempersiapkan diri untuk mengikuti serangkaian perlombaan yang akan diadakan pada keesokan harinya.
Rabu (22/10), rangkaian kegiatan Hari Santri Nasional di MTsN 9 Madiun masih berlanjut. Kegiatan hari ini merupakan puncak peringatan Hari Santri Nasional 2025. Masih dengan mengenakan busana muslim, seluruh siswa, guru, dan tenaga kependidikan memulai hari dengan Apel Hari Santri Nasional di kampus 2 MTsN 9 Madiun. Kegiatan apel yang diikuti oleh seluruh civitas akademika berjalan dengan khidmat dan tertib, dipimpin langsung oleh Bapak Kepala Madrasah. Dalam amanatnya, beliau menyampaikan pesan-pesan dari Bapak Menteri Agama RI agar para santri tidak hanya cakap dalam hal agama, tetapi juga mumpuni dalam menguasai teknologi, agar para santri menjadi bagian dari solusi bangsa. Untuk memeriahkan peringatan HSN 2025 ini, MTsN 9 Madiun juga mengadakan berbagai perlombaan yang diikuti oleh siswa dan siswi perwakilan masing masing kelas. Pada hari Rabu (22/10), lomba yang dilaksanakan antara lain kaligrafi, MTQ, adzan, dan paduan suara. Masing-masing perwakilan telah menampilkan kreativitas terbaik mereka untuk memperebutkan gelar juara. Pada dasarnya, perlombaan tersebut bukan hanya sekadar kompetisi, tetapi juga sebagai ajang untuk melatih diri agar senantiasa menjadi generasi muda yang kreatif dan inovatif tanpa melupakan nilai-nilai religiusitas.


Kamis (23/10), rangkaian acara Hari Santri Nasional MTsN 9 Madiun terasa sangat spesial. Acara diawali dengan pemilihan ketua dan wakil ketua OSIM periode 2025-2026. Penyampaian visi dan misi calon ketua dan wakil ketua berlangsung sangat meriah. Kedua pasang calon (Binta-Kaira dan Rivia-Novarian), beradu gagasan visioner untuk menarik para pemilih. Hal ini mengajarkan kepada para siswa tentang berdemokrasi, sehingga mereka lebih siap untuk hidup bermasyarakat kelak. Selain pemilihan ketua OSIM, agenda perlombaan Hari Santri masih terus berlanjut. Lomba pidato, membaca puisi, dan solo vokal dilaksanakan pada hari kedua ini. Dalam berbagai perlombaan ini, para siswa diajarkan untuk berani menyampaikan gagasan dan tampil di depan audiens dengan percaya diri. Seluruh kegiatan berjalan dengan lancar meskipun sempat diguyur hujan.
Rangkaian kegiatan peringatan Hari Santri Nasional masih berlanjut hingga Hari Jumat (24/10). Kegiatan pada hari ini diawali dengan senam pagi bersama untuk meningkatkan kebugaran seluruh warga sekolah. Senam pagi yang diikuti seluruh warga sekolah ini, berjalan dengan penuh semangat dan kegembiraan. Setelah senam pagi usai, seluruh siswa diajak untuk belajar bermasyarakat dengan melakukan bakti sosial membersihkan masjid-masjid di sekitar madrasah. Dari kegiatan ini, seluruh warga sekolah bisa belajar kepedulian terhadap fasilitas umum dan lingkungan sekitar.


Akhirnya, seluruh rangkaian kegiatan peringatan Hari Santri Nasional 2025 di MTsN 9 Madiun telah usai. Dari seluruh kegiatan yang telah dilaksanakan, ada banyak sekali pembelajaran dan penanaman karakter terhadap siswa, seperti rasa nasionalisme, kreatif, serta inovatif untuk menjadi solusi dalam mengisi kemerdekaan bangsa yang telah diperjuangkan selama ratusan tahun oleh para pahlawan.
